Pesta Seafood di Bandar Djakarta

Jakarta - Ingin pesta seafood sambil menikmati pemandangan laut? Datang saja ke Bandar Djakarta! Aneka hidangan seafood dari kepiting, lobster, beragam jenis udang, hingga ikan pecah kulit yang serba segar ada di sini. Uniknya dengan konsep 'Bandar Tua Tempo Doeloe', semua hidangan bisa dipilih sendiri dan dimasak dengan racikan saus spesial ala Bandar Djakarta. Rasanya? hmm...dijamin lezat dan unik!!

Di suatu Jumat sore, saya dan beberapa teman berencana untuk bersantap malam bersama sekaligus refreshing di akhir pekan. Di tengah kemacetan, tercetuslah ide dari seorang teman yang rupanya sedang 'demam' seafood ini untuk makan di Bandar Djakarta. Lokasinya memang terbilang cukup jauh dari kantor kami yang berada di bilangan Jakarta Selatan. Tetapi bayangan seafood, terutama kepiting telur lada hitam yang gemuk menggoda telah terpatri di benak kami. Tanpa buang waktu kami pun langsung menembus kemacetan lalu-lintas Mampang - Ancol yang terbilang jauh dan super macet.

Setelah berkutat di tengah kemacetan, akhirnya tiba juga kami di pintu timur, Taman Impian Jaya Ancol. Baru beberapa meter mobil meluncur terlihatlah bangunan kayu yang cukup antik dengan sentuhan modern lampu neon berwarna biru bertuliskan Bandar Djakarta. Di bagian depan restoran ini terdapat lobby dengan tempat duduk di sisi kiri dan kanannya. Sedangkan bagian dalamnya sendiri ternyata hanya berupa sekat yang memisahkan antara pintu masuk dan area terbuka dimana pengunjung bersantap. Meja dan kursi kayu disusun di bawah naungan tenda putih yang mengesankan, disertai lampu-lampu kecil berwarna-warni menambah mewah suasana pantai. Untuk area terbuka sendiri, dibagi menjadi dua bagian. Bagi pengunjung yang ingin makan langsung beratapkan langit, tersedia deretan meja di tepi laut disertai angin sepoi-sepoi. Sedangkan yang lebih suka beratapkan tenda, tersedia tempat yang tak kalah luasnya. Jika Anda tidak tahan tiupan angin, Bandar Djakarta pun menyediakan ruangan tertutup khusus di bagian sayap kiri bangunan.

Setelah disambut oleh salah satu pelayan dengan ramah, kami pun memutuskan untuk duduk di meja tepi pantai beratapkan langit malam. Diterangi oleh cahaya dari lampu-lampu kuning kecil yang ternyata memberi efek suasana pantai yang romantis. Tak heran jika terlihat banyak pasangan yang sedang asik bersantap di tepi pantai. Untuk menu minuman sendiri, ternyata Bandar Djakarta memiliki koleksi yang cukup komplit termasuk bar yang berada tak jauh dari tempat kami duduk. Selain itu minumannya pun diberi nama khas Jakarta, seperti Nyai Dasima, Kemesraan, Goyang Dombret, dan Bandar D Coco. Sang pelayan merekomendasikan Moctail Bandar D Coco yang favorit kepada kami. Sementara saya memesan Bandar D Coco, kedua teman saya memutuskan untuk memesan Moctail Goyang Dombret dan Banana Smoothie. Sambil menunggu minuman, kami pun dipersilahkan untuk menuju 'Pasar Ikan Bandar Djakarta' untuk memilih sendiri aneka hidangan laut yang akan kami santap. Ya, konsep 'Bandar Tua Tempo Doeloe' restoran inilah yang dituangkan pada area yang disebut "Pasar Ikan Bandar Djakarta." Tidak seperti pasar ikan pada umumnya, disini hidangan laut tersebut ditempatkan di dalam cooler box berdasarkan jenisnya. Berbagai jenis ikan dari bawal, baronang, kerang (tahu, dara, hijau), kepiting jantan, kepitung telur, udang galah, hingga lobster yang masih hidup tersedia di 'Pasar Ikan' tersebut. Seorang pelayan menemani kami memilih seafood segar kemudian menimbang dan mencatat order memasaknya. Saus yang ditawarkan; saus Jali, Saus Teluk dan Saus Bandar. Kami pun akhirnya memutuskan untuk memesan ikan pecah kulit untuk di goreng, udang api yang dimasak bawang garing, kepiting telor lada hitam, dan seporsi kepiting jantan dimasak ala saus Bandar Djakarta.

Ketika kembali ke meja, ternyata minuman yang kami pesan telah tersaji dengan cantik di meja. Moctail D Coco sendiri dihidangkan dalam batok kelapa utuh dan diberi hiasan bunga yang cantik. Isinya berupa daging kelapa muda yang diblender plus sirup dan es krim vanila. Sedangkan Moctail Goyang Dombret yang seperti nama lagu dangdut ini ternyata berupa paduan strawbery, melon, dan susu putih. Rasanya sendiri cukup membuat lidah bergoyang hmm.... Sambil menunggu makanan datang, kami pun bersantai dengan nyaman diterpa tiupan angin pantai. Dengan pemandangan menghadap Putri Duyung Cottage dan perahu-perahu cantik berwarna-warni yang disewakan untuk berkeliling. Rasanya suasana ini akan makin pas untuk acara kumpul-kumpul apalagi diiringi live music, yang hadir tiap hari pukul 19.00. Tak lama menunggu, hidangan kami pun datang satu persatu. Ikan pecah kulit ini sebenarnya sempat membuat kami penasaran, karena merupakan andalan resto ini. Ikan yang kulitnye berbercak-bercak ini disayat kedua sisi dagingnya lalu digoreng kering. Duri ikan ini hanya ada di tengah dan berdaging tebal. Rasanya? Rasanya sangat gurih dan renyah plus menebarkan aroma wangi ikan segar. Sedangkan udang goreng berupa udang api yang digoreng kering, disajikan dengan taburan bawang putih cincang goreng yang sangat royal. Hmm... aromanya sangat wangi menggelitik. Rasanya? Gurih abis dan kres-kres renyah, sehingga sampai bagian kepalapun bisa dikunyah. Kepiting saus Bandar Djakarta, tampil dalam saus kemerahan, rasanya pedas menggigit dengan sedikit jejak rasa manis dan asam. Sangat seimbang dengan rasa gurih kepiting. Sedangkan kepiting lada hitam tak terlalu 'galak' bumbunya sehingga tak memebuat kami terengah-engah kepedasan!

Ternyata selain suasana dan tempat yang oke, Bandar Djakarta tidak mematok harga yang mahal. Hal tersebut cukup membuat kami terkejut, mengingat tempat dan kualitas makanan yang disajikannya. Untuk segelas Bandar D Coco, Banana Smoothie dan Goyang Dombret masing-masing dihargai Rp 20.000,- per gelas. Sedangkan untuk ikan pecah kulit Rp 5.500,- / 100gr, kepiting telor Rp 7000,- / 100gr, dan Rp 8000,- / 100gr untuk udang api. Hmm... cukup murah bukan? Jika ingin mengadakan acara keluarga, Bandar Djakarta juga menyediakan tempat dan beragam menu paket dengan kapasitas tempat hingga 1000 orang. Nah, tunggu apa lagi? Yukk, pesta seafood di Bandar Djakarta!

Bandar Djakarta
Pintu Timur Taman Impian Jaya Ancol
Jakarta 14430
Ala carte: Rp. 12.000/kg - Rp. 630.000/kg
Telp: 021-645 5472, 645 6554
Fax : 021-647 14562

>>>www.detikfood.com